Laporan praktikum fisika gerak
harmonis sederhana
Disusun oleh :
1.Abu Asma Anshori (02)
2.Ahmad Zubair Al Kahfi (04)
3.Richa Nuzul Haida (22)
4.Siti Suwaibah (26)
5.Zahrotul ‘Uyuni (30)
1.Abu Asma Anshori (02)
2.Ahmad Zubair Al Kahfi (04)
3.Richa Nuzul Haida (22)
4.Siti Suwaibah (26)
5.Zahrotul ‘Uyuni (30)
SMK NEGERI 2 SURAKARTA
Jl. LU Adi Sucipto No.33 Surakarta
Tahun Pelajaran 2013/2014
I.Tujuan
Menentukan percepatan gravitasi bumi pada suatu tempat
II.Dasar Teori
Setiap gerak yang terjadi secara berulang dalam selang waktu yang sama disebut gerak periodik. Karena gerak ini terjadi secara teratur maka disebut juga sebagai gerak harmonik/harmonis. Apabila suatu partikel melakukan gerak periodik pada lintasan yang sama maka geraknya disebut gerak osilasi/getaran. Bentuk yang sederhana dari gerak periodik adalah benda yang berosilasi pada ujung pegas. Karenanya kita menyebutnya gerak harmonis sederhana. Banyak jenis gerak lain (osilasi dawai, roda keseimbangan arloji, atom dalam molekul, dan sebagainya) yang mirip dengan jenis gerakan ini, sehingga pada kesempatan ini kita akan membahasnya secara mendetail.
Dalam kehidupan sehari-hari, gerak bolak balik benda yang bergetar terjadi tidak tepat sama karena pengaruh gaya gesekan. Ketika kita memainkan gitar, senar gitar tersebut akan berhenti bergetar apabila kita menghentikan petikan. Demikian juga bandul yang berhenti berayun jika tidak digerakan secara berulang. Hal ini disebabkan karena adanya gaya gesekan. Gaya gesekan menyebabkan benda-benda tersebut berhenti berosilasi. Jenis getaran seperti ini disebut getaran harmonik teredam. Walaupun kita tidak dapat menghindari gesekan, kita dapat meniadakan efek redaman dengan menambahkan energi ke dalam sistem yang berosilasi untuk mengisi kembali energi yang hilang akibat gesekan, salah satu contohnya adalah pegas dalam arloji yang sering kita pakai.
A.Gerak Harmonis Sederhana
Gerak harmonis sederhana yang dapat dijumpai dalam kehidupan sehari-hari adalah getaran benda pada pegas dan getaran benda pada ayunan sederhana.
1.Gerak harmonis sederhana pada ayunan
Ketika beban digantungkan pada ayunan dan tidak diberikan gaya maka benda akan diam di titik kesetimbangan B. Jika beban ditarik ke titik A dan dilepaskan, maka beban akan bergerak ke B, C, lalu kembali lagi ke A. Gerakan beban akan terjadi berulang secara periodik, dengan kata lain beban pada ayunan di atas melakukan gerak harmonik sederhana.
2.Besaran fisika pada gerak harmonis sederhana pada ayunan sederhana
a.Periode (T)
Benda yang bergerak harmonis sederhana pada ayunan sederhana memiliki periode alias waktu yang dibutuhkan benda untuk melakukan satu getaran secara lengkap. Benda melakukan getaran secara lengkap apabila benda mulai bergerak dari titik di mana benda tersebut dilepaskan dan kembali lagi ke titik tersebut.
Pada contoh di atas, benda mulai bergerak dari titik A lalu ke titik B, titik C dan kembali lagi ke B dan A. Urutannya adalah A-B-C-B-A. Seandainya benda dilepaskan dari titik C maka urutan gerakannya adalah C-B-A-B-C.
III.Metode Penelitian
A.Alat dan bahan
Benang jahit 1,5 meter
Beban 50 gram
Mistar panjang
Stopwatch
B.Cara Kerja
Gantung tali sepanjang 1,5 m.
Ayun beban 50 gr dengan panjang tali berubah mulai dari 0,25 m ; 0,5 m ; 0,75 m ; 1 m ; 1,25 m ; 1,5 m.Tentukan waktu untuk 10 ayunan / getaran dan catat kedalam tabel.
Jika titik O adalah titik keseimbangan ayunan dan titik P merupakan simpangan terjauh beban,maka perhitungan 1 getaran diawali dari P-O-Q-O-P.
Tentukan periode dan harga percepatan gravitasi dari masing-masing ayunan.
Tentukan harga T2 dan buatlah grafik T2 terhadap l.
IV.HASIL PENELITIAN
V.PEMBAHASAN
Percepatan gravitasi dengan mengganti panjang tali menghasilkan enam hasil seperti yang terdapat dalam tabel diatas.Setelah hasil dari percepatan gravitasi dari masing-masing ayunan di rata-rata mendapatkan hasil yang sedikit berbeda dengan sumber-sumber atau referensi yaitu 9,24 m/s2,sedangkan pada sumber buku atau literatur yaitu 9,8 m/s2.
Dari hasil seperti pada tabel menunjukkan bahwa semakin panjang tali maka semakin besar pula periode tersebut.
VI.KESIMPULAN
Ternyata dari hasil yang telah dilakukan saat mengukur percepatan gravitasi di lingkungan sekolah tidak seperti yang ada pada sumber-sumber buku atau literatur yang lain karena ketika mengukur mungkin pada perhitungan atau pengukuran kurang teliti sehingga membuat hasilnya kurang tepat.
Panjang tali berbanding lurus dengan periode,semakin panjang tali maka semakin besar pula periode tersebut.Jadi,panjang tali sangat mempengaruhi besar kecilnya periode.
0 comments:
Post a Comment